Berita

ilustrasi, nyeri Sendi

Bisnis

Sendi Butuh Glukosamin

MINGGU, 17 APRIL 2011 | 00:00 WIB

RMOL.Selama ini hanya sedikit yang mengenal pentingnya men­jaga kekuatan sendi dan tulang. Jika tulang mem­bu­tuhkan kalsium, maka sendi mem­butuhkan glu­kosamin agar bebas bergerak.

Ahli penyakit dalam dari Ru­mah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Dr Aris Wibudy men­jelaskan, glukosamin merupakan senyawa pembangun penting untuk sendi tulang rawan yang berperan sebagai bantalan pada ujung tulang mencegah tulang dari keretakan saat bergerak.

Secara alami, sambungnya, glu­kosamin ditemukan di dalam tubuh, tetapi kemampuan tubuh untuk mensintesa glukosamin akan berkurang seiring bertam­bahnya usia dan ini dapat me­nyebabkan penyakit degeneratif osteoarthritis.

“Sendi itu penghubung antara tulang dan tulang. Ada lapisan rawan sendi yang memung­kinkan kita bergerak. Rawan sendi terdiri dari kolagen, pro­teo­glikan dan asam hialuronat,” jelas dr Aris di Jakarta.

Kerusakan rawan sendi, me­nurut dia, biasanya paling banyak terjadi karena ada beban tubuh berlebih dan penggunaannya yang berlebihan. Seperti pekerja tambang yang sering meng­gunakan alat berat, biasanya berisiko untuk rusak sendi bahu.

“Pemain tenis dan golf berisiko sendi lengan. Orang yang sering bersimpuh berisiko pada sendi lutut dan orang yang kelebihan berat badan sering mengalami gangguan rawan sendi,” jelas Dr Aris.

Untuk itu, asupan glukosamin dibutuhkan terutama saat tubuh membutuhkannya dalam jumlah cukup. Sementara, produksinya telah berkurang seiring per­tambahan usia.

“Penggunanaan glukosamin sebenarnya sudah sangat umum, bahkan kalau di Amerika Serikat di apotik itu glukosamin lebih banyak daripada Viagra,” jelas dr Muliaman Mansyur.

Menurutnya, glukosamin bisa didapatkan dari asupan susu yang mengandung glukosamin, su­plemen glukosamin dan beberapa makanan seperti kerang-ke­ra­ngan dan daging. [RM]



Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya