Berita

agum gumelar/ist

Didukung, Langkah Agum Gumelar Minta Penegasan FIFA

SABTU, 09 APRIL 2011 | 09:59 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Ketua Komite Normalisasi FIFA untuk PSSI, Agum Gumelar, berencana meminta kembali penegasan FIFA apakah kandidat ketua umum PSSI yang ditolak Komite Banding PSSI pada 28 Februari lalu, masih bisa maju dalam  pencalonan Ketua Umum maupun Wakil Ketua Umum PSSI pada Kongres PSSI 20 Mei 2011 mendatang.

Forum Pencinta Sepakbola Indonesia (FPSI) mendukung sikap Komite Normalisasi meminta penegasan FIFA. Koordinator FPSI Wilson Toris Napitupulu dalam pernyataan pers yang diterima pagi ini (Sabtu, 9/4), mengatakan, ketiga calon di luar Nurdin Halid-lah ( Nirwan D. Bakrie, George Toisutta dan Arifin Panigoro) perlu dipertimbangkan karena telah banyak memberikan kontribusi untuk kemajuan sepakbola.

Tapi tidak untuk calon Nurdin Halid yang dipastikan akan terganjal oleh ketentuan Pasal 32 ayat 4 FIFA Standard Statuta, yakni terkait kasus pidana kriminal yang pernah dia lakukan.


“Apalagi dalam surat elektronik media officer FIFA menyebutkan apakah keempat calon yang ditolak Komite Banding PSSI bisa maju atau tidak, terserah keputusan Komite Normalisasi yang akan tetap bekerja sesuai amanat FIFA. Dan dalam surat FIFA itu juga ditegaskan, bahwa tidak ada perbedaan aturan antara calon Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, dengan Anggota Komite Eksekutif PSSI," kata Toris.

Selanjutnya dengan mengacu materi surat elektronik dari FIFA tertanggal 4 April 2011 yang membentuk Komite Normalisasi untuk mengambilalih Komite Eksekutif PSSI, terdapat kata-kata tentang “normalisasi”; “kredibilitas”; dan “rekonsiliasi”.

Dengan dasar acuan ini, kata Toris, hendaknya kriteria calon Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum PSSI periode 2011-2015 adalah calon yang benar-benar tidak anomali, yang memiliki kredibilitas dari mayoritas pemilih pemilik suara dalam kongres, dan mampu mewujudkan rekonsiliasi sebagai figur perekat pemersatu.

“Sehingga PSSI empat tahun ke depan menjadi solid, kokoh, dan berprestasi. Itulah substansi sebagaimana yang dikehendaki oleh FIFA agar PSSI ke depan menjadi lebih baik” pungkas Toris.[ald]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya