Berita

Tidak Ada Isu Baru yang Bisa Selamatkan Citra SBY-Boediono

SELASA, 29 MARET 2011 | 09:49 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Rentetan isu mutakhir takkan mampu menutupi fakta popularitas pemerintahan SBY-Boediono yang terjun bebas.

Demikian dikatakan Direktur Indonesia Development Monitor, Munatsir Mustaman. Dia membantah opini yang mengatakan, isu-isu paling popular seperti teror bom buku, konflik antar elit partai politik di tubuh PKS dan kisruh di PSSI dapat dimanfaatkan untuk menyelamatkan citra SBY-Boediono.

"Ada teman-teman yang mengatakan, bom buku dan isu segala macam itu bisa mendongkrak popularitas SBY. Tapi saya yakin itu takkan berpengaruh, itu takkan mendongkrak popularitas," ujar Munatsir saat diwawancarai Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu (Selasa, 29/3)


Menurutnya, yang hanya bisa mendongkrak popularitas SBY-Boediono adalah langkah nyata dan perbaikan segera di sektor kehidupan rakyat.

"Yang diinginkan rakyat adalah perbaikan nyata di sektor kehidupan terutama ekonomi. Dimana-mana harga naik dan sebentar lagi bensin harus naik. Masih banyak anak miskin tidak bisa sekolah, dan barang impor membanjir. Kalau mau naik popularitasnya, SBY-Boediono wajib perhatikan sektor kehidupan rakyat yang riil," paparnya.

Masih menurutnya, kerja-kerja nyata pemerintah semakin diragukan ketika pemerintah melaksanakan impor beras dan impor barang-barang kebutuhan pokok rakyat karena kebijakan pemerintah sudah berpihak pada kepentingan kelompok neoliberal asing. Munatsir juga meminta SBY-Boediono serius mendorong penuntasan kasus bailout Bank Century.[ald]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya