Berita

baasyir/ist

Absurd, Baasyir Dalangi Bom Buku

SABTU, 19 MARET 2011 | 15:32 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Tuduhan yang menyebut Abu Bakar Baasyir tokoh di balik teror paket bom sepanjang pekan ini adalah tuduhan yang absurd dan dangkal.

Sebelumnya, Mantan Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) As'ad Said Ali, seperti dikutip beberapa media online, menyebut pendukung atau simpatisan Amir Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) itu sebagai pelaku teror bom buku. Para pelaku menggunakan momen persidangan Abu Bakar Baasyir yang sedang berlangsung saat ini. As'ad yang kini wakil Ketua Umum PBNU juga menjelaskan, teroris sekarang mengubah gaya serangan menjadi serangan ke perorangan yang anti Yahudi dan Israel.

Ketika diminta tanggapannya, orang dekat Baasyir, Fauzan Al Anshori, menyebut tuduhan pada Baasyir absurd. Baasyir sendiri sejak Bom Bali I 2002, menyatakan menolak cara-cara teror bom.


"Analisa As'ad absurd. Beliau (Baasyir) berdakwah bukan teror bom. Ustad berpendapat, AS justru makin senang kalau banyak teror bom, itu sebagai justifikasi AS bahwa di Indonesia semakin banyak teroris," tegas Fauzan yang juga mantan Ketua Departemen Data dan Informasi Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) saat dihubungi Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu (Sabtu, 19/3).

Dia mengatakan, kelemahan intelijen Indonesia adalah menggunakan cara berpikir stereotipe. Sedangkan intelijen tak mau membuka kemungkinan orang di luar kelompok Baasyir yang melakukan teror.

"Mereka tidak berpikir itu siapa pelempar bom molotov ke majalah Tempo, siapa penganiaya aktivis ICW. Siapa yang melempar bom ke rumah Abu Jibril. Orang-orang lupa bahwa pemainnya banyak, dengan berbagai kepentingan," ucapnya.[ald]

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya