ilustrasi
ilustrasi
RMOL. Kelangkaan pasokan BBM di beberapa daerah seharusnya menyadarkan pemerintah SBY untuk mengubah pola pikir menyangkut ketersediaan energi dalam negeri. Apalagi, kemampuan Indonesia memproduksi sumber energi yang berbasis minyak mentah semakin terbatas.
Menurut Ketua Presidium Nasional Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu, Arief Poyuono, bila pada 1995 produksi minyak mentah Indonesia bisa mencapai 1,5 juta barel per hari, saat ini hanya sekitar 965 ribu barel per hari. Mengubah mindset soal ketahanan energi harus didahului roadmap ketahanan energi nasional mulai dari pendataaan sumber energi dan cadangan sumber daya energi yang ada di Indonesia, melakukan audit energi nasional, serta melakukan penyadaran kepada masyarakat untuk melakukan penghematan energi. Tidak ketinggalan, keharusan membangun infrastruktur yang mendukung pendistribusian energi ke seluruh Indonesia
"Kami sarankan pemerintah SBY untuk segera merumuskan roadmap tentang ketahanan energi nasional dan mengaplikasikannya. Apabila tidak, akan terjadi diminution economy atau penyusutan ekonomi karena pasokan energi yang tidak mencukupi untuk melahirkan pertumbuhan," jelas Arief kepada Rakyat Merdeka Online, Kamis (10/3).
Populer
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
UPDATE
Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32
Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12
Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58
Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39
Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14
Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52
Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30
Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14
Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55
Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30