ilustrasi
ilustrasi
RMOL. Kekecewaan masyarakat pada kinerja tim ekonomi SBY-Boediono di bawah pimpinan Menko Perekonomian Hatta Rajasa bak api dalam sekam. Terpendam di kalangan rakyat kelas bawah.
"Faktor eknoomi tentu saja jadi salah satu pemicu ketidakstabilan politik Tapi sejauh ini tidak secara langsung dikespresikan masyarakat pada pemerintah. Bagi masyarakat itu masalah klasik, jadi sudah apatis tidak peduli," kata ekonom Universitas Gajah Mada, Revrisond Baswir, kepada Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu (Selasa, 15/2).
Yang terjadi, lanjut pria bersapaan Sony ini, kekecewaan karena faktor ekonomi paling terlihat di rakyat lapisan bawah. Sialnya, kekecewaan dilampiaskan lewat kekerasan dalam kerusuhan. Indikasinya jelas sekali beberapa waktu belakangan dimana kekerasan massa semakin sering terjadi menyusul kenaikan harga bahan pokok hingga 90 persen dan rencana pemerintah membatasi penggunaan BBM.
Populer
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35
UPDATE
Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32
Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12
Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58
Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39
Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14
Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52
Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30
Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14
Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55
Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30