Berita

ilustrasi/ist

Inilah Kampung Pandeuy, Cikeusik, yang Jauh dari Keramaian

MINGGU, 13 FEBRUARI 2011 | 20:19 WIB | LAPORAN:

RMOL. Sejak peristiwa penyerangan terhadap warga Ahmadiyah pekan lalu (Minggu, 6/2), Kampung Pendeuy, Desa Umbulan, Kecamatan Cikeusik, Pandeglang jadi sangat terkenal.

Namun belum banyak yang tahu bahwa letak kampung ini sangat jauh dari keramaian. Dari Jakarta, lama perjalanan ke Cikeusik bisa mencapai sembilan jam. Dari Kota Pandeglang, yang merupakan ibukota kabupaten, masih sekitar 50 kilometer ke arah barat. Rutenya pun sangat parah. Di sampaing berliku mengitari bukit dan hutan, ruas jalan menuju Cikeusik dipenuhi lubang menganga yang menghambat laju kendaraan.

Angkutan umum yang melintas pun sangat jarang. Dalam sehari hanya ada tiga minibus yang beroperasi dengan rute Cikeusik-Serang, yaitu pada jam 06.00, 11.00, dan 13.00 WIB.

Kota terdekat Cikeusik adalah Malingping. Keduanya dipisahkan jarak sekitar 25 kilometer dengan kondisi jalan yang sangat terjal. Hanya mobil beroda tinggi yang bisa sampai lokasi. Sedan tidak akan bisa mencapai tempat ini. Dengan sepeda motor saja, waktu tempuhnya mencapai dua jam.

Kampung Pendeuy terbilang kecil. Di kampung itu hanya ada 70 rumah. Mayoritas warganya bekerja sebagai petani. Hanya sebagian kecil yang jadi pedagang atau bekerja sebagai TKI di Malaysia.

Masjid di kampung ini hanya ada satu. Namun begitu, masyarakatnya cukup agamis. Dalam seminggu ada dua kali pengajian, setiap malam Jumat dan Rabu siang. Di setiap pengajian, masjid selalu penuh. Bahkan banyak warga luar Kampung Pendeuy ikut pengajian di daerah sini.

Di daerah ini, tidak ada satupun ormas yang tumbuh. Masyarakat lebih senang hanya bernaungkan Islam sebagai pengikat hubungan di antara mereka. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya