Berita

Dewi Perssik

Blitz

Dewi Perssik, Dipolisikan Pengacara Jupe

SELASA, 01 FEBRUARI 2011 | 01:35 WIB

RMOL.Perseteruan Dewi Perssik dan Julia Perez makin memanas. Tidak hanya melibatkan Depe-Jupe, pengacara juga ikut terlibat.

Kemarin, pengacara Julia Perez, Sunan Kalijaga ikut melaporkan Depe ke polisi. Sunan merasa dipermalukan lewat ucapan Depe di berbagai media.

“Kami merasa Depe telah melakukan pencemaran nama baik melalui media, baik tayangan infotainment maupun media online. Di situ Depe bilang, pengacara Jupe itu pintar tidak? Nggak seperti pengacara saya yang pinter,” ucap Sunan menirukan kata-kata Depe usai melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK), Polda Metro Jaya, kemarin.

Sunan mengancam janda Saipul Jamiel dan Aldi Taher itu dengan Pasal 310 KUHP. Ancaman hukumannya tak main-main. Jika bersalah, Depe bakal meringkuk di balik jeruji besi selama 9 bulan penjara.

“(Statement) itu yang bikin saya keberatan. Saya tidak punya masalah pribadi denganya,” kata Sunan kesal.

Sebelumnya, Dewi Perssik memang menuntut Jupe sebesar Rp 1,7 miliar. Rp 1 miliar untuk kerugian imateril dan Rp 700 juta untuk materil. Jupe yang dihubungi mengaku bingung.

“Gue lagi pusing nih, biarin aja deh. Gue aja nggak dapat job sebulan, rugi nggak nuntut dia,” kata Jupe yang mengaku tidak mengetahui kalau pengacaranya, Sunan Kalijaga melaporkan Depe ke Polda karena pencemaran nama baik.

Dituntut pengacara Jupe, Depe merasa tak pernah mencemarkan nama baik.

“Nggak ada itu pencemaran nama baik. Semuanya sah-sah saja itu,” kata Didit, manajer Depe dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin.

Lebih lanjut Didit mengatakan, tuntutan Sunan Kalijaga itu salah alamat. “Waktu jumpa pers kemarin, semua wartawan merekam, nggak ada itu pencemaran nama baik. Yang ada hanya Depe mengajukan gugatan ke Jupe yang menjadi korban karena dia terluka sebanyak Rp 1,7 miliar. Dan untuk kasus ini Depe tak mau komentar banyak,” kata Didit lagi. [RM]



Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya