Berita

Penjaga Lautan Nusantara Gapai Pantai Barat Sumatera

RABU, 12 JANUARI 2011 | 18:28 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla) segera membentuk Satuan Petugas Keamanan Laut (Satgas Kamla) yang meliputi wilayah laut sepanjang Pantai Barat Sumatera.

“Kita berkeinginan tahun 2011 Satgas Kamla untuk sepanjang pantai Barat Sumatera sudah ada,” tegas Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Bakorkamla Laksamana Madya Didik Heru Purnomo kepada wartawan di sela-sela kunjungan kerjanya, di Markas Besar Polda Sumatera Barat, Padang, Rabu siang (12/1).

Satgas Kamla ke-4 ini rencananya akan difungsikan untuk menjaga keamanan dan kedaulatan laut sepanjang alur laut kepulauan Indonesia sebelah Barat Sumatera, dimana pantai lautnya berhadapan langsung dengan laut lepas Samudera Hindia dan sering digunakan sebagai perlintasan imigran gelap.


“Laut di sebelah Barat Sumatera sering digunakan sebagai jalur imigran gelap dari Pakistan, Afghanistan dan Srilanka menuju Australia. Satgas Kamla penting untuk meminimalisir imigran gelap itu,” tandas Didik, sapaannya.

Selain itu, tambah Didik, Kamla juga untuk melawan ancaman penyelundupan serta menjaga keselamatan khusuanya bagi pengguna laut.

Perlu diketahui, selama ini sudah ada tiga Satgas Kamla. Satgas Kamla I bertempat di Batam, Kepulauan Riau dengan wilayah operasi Laut China Selatan, Selat Karimata, Laut Jawa dan Selat Sunda. Satgas Kamla II meliputi Laut Sulawesi, Selat Makasar, Laut Flores dan Selat Lombok. Dan, Satgas Kamla III meliputi Samudera Pasifik, Selat Maluku, Laut Seram, dan Laut Banda.

Didik tidak sendiri dalam kunjungan kerja kali ini. Didik didampingi oleh pejabat dari berbagai dinas atau lembaga yang berada di bawah koordinasi Bakorkamla, yakni Dirjen Imigrasi, Dirjen PUM, Dirjen Hubla, Kemenhan, Aspos Kasal, Polri, dan juga Basarnas.[ald] 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya