Darah Muda jadi Tambalan

RMOL. Laga melawan Utrecht diperkirakan hanya hanya jadi formalitas bagi  Liverpool. Karena, status pemuncak grup K yang sudah digenggam Si Merah dan juga karena Utrecht sudah pasti tersisih.

Namun, Utrecht yang bernilai em­pat, sama dengan Napoli, bisa me­manfaatkan duel di Anfield untuk menghindari posisi juru kun­ci. Selain itu, Utrecht juga bi­sa menjadikan laga pada dini hari nanti WIB untuk meraih tri­poin perdana setelah melalui lima matchday dengan raihan empat kali seri dan satu kalah.

Dari komposisi pemain, Li­ver­pool sedikit diunggulkan atas Ut­recht. Namun ketika melihat dari lima laga terakhir, penampilan Li­verpool tidak terlalu me­muas­kan. Mereka hanya mampu me­raih dua kemenangan, dua kali ka­lah dan sekali seri.

Melihat hal ini, maka nilai pe­nuh menjadi target kubu Si Me­rah. Kemenangan me­la­wan Ut­recht mampu meng­angkat moral pemain asu­han Roy Hodgson ini usai di­ta­klukkan Newcastle United 3-1 di St James Park Minggu lalu.

Pada laga nanti, Hodgson di­pas­ti­kan masih akan kehilangan bin­tang-bintang mereka seperti Ste­ven Gerrard, Fernando Torres dan Dirk Kuyt karena masih ber­ku­tat dengan cedera.  Untuk me­nam­bal lubang-lubang yang di­tinggalkan para bintang, Hodg­son akan menaruh kepercayaan pa­da kuartet jebolan Melwood Aca­demy seperti: Nathan Ec­cles­ton, Danny Wilson, Jack Ro­binson dan John Flanagan.

Seemntara itu, meski belum pasti dapat diturunkan, tetapi Kuyt menyimpan harapan untuk bisa tampil melawan Utrecht. Pasalnya Kuyt, yang kini berusia 30 tahun, pernah menghabiskan lima tahun kariernya di Utrecht dan memiliki hubungan yang kuat dengan klub yang pernah mem­besarkannya itu.

“Saya selalu ingin mem­per­kuat The Reds, tapi cedera kerap ka­li mengganggu. Kini saya ber­harap bisa menghadapi Utrecht, klub yang membesarkan saya. Sungguh menyenangkan bisa menghadapi mereka di Anfield,” ujar Kuyt.  [RM]