Le Phenomene Mengkilap

RMOL.Sukses Madrid  menggulung AJ Auxerre 4-0 di partai terakhir 32 besar grup G liga Champions, Kamis (9/11) menjadi milik  Karim Benzema. Dia  mencetak hattrick di laga tersebut.

Kemenangan besar itu se­sung­guhnya tak berpengaruh apa-apa bagi Madrid yang se­belumnya su­dah memastikan  se­bagai juara grup. Hanya, sukses ter­sebut ter­nyata sangat berarti bagi Benzema.

Bermain di hadapan publik San­tiago Bernabeu, Le Phe­no­me­ne, julukan Benzema, tampil im­presif dengan memborong ti­ga gol. Gol pertama dicetaknya di babak pertama dengan me­mak­simalkan umpan Ronaldo di menit 12. Gol kedua dan ke­ti­ganya dibukukan di menit 72 dan 88 babak kedua.

Kekalahan ini membuat wakil Prancis tersebut menduduki da­sar klasemen. Mereka gagal me­rebut tiket Liga Europa yang di­ambil Ajax setelah mengalahkan AC Milan 2-0.

Tekanan Ajax sejak awal akhirnya berbuah hasil di babak kedua. Di menit 57, Demy de Zeeuw mencetak gol pertama setelah memanfaatkan bola <i>re­bound hasil tendangan Siem De Jong yang diblok. Ajax mam­pu memperbesar keunggulannya di menit ke-66. Gol kedua Ajax di­hasilkan Toby Alderweireld yang me­nyelesaikan umpan dari Suarez.

Sementara dari Grup F,  ca­ta­tan buruk Chelsea bertambah saat takluk 0-1 dari Marseille di partai pamungkas Liga Cham­pions. Namun kapten John Terry berusaha menenangkan rekan-rekannya dengan tetap bersikap tenang dan tak perlu panik.

Brandao menjadi penakluk The Blues dengan mencetak sa­tu-satunya gol di laga yang di­a­da­kan di markas Marseille, Stade Ve­lodrome. Meski kalah, hasil itu tak menentukan lagi. Laga ini cu­ma formalitas karena Chelsea sudah memastikan diri lolos ke babak knock out dengan status juara grup. [RM]