Vettel & Webber Mencair

RMOL. Perseteruan antara Se­bas­­tian Vettel dan Mark Web­ber di internal tim Red Bull Racing mulai mencair. Vettel yang baru saja menyabet gelar juara dunia F1 2010 mengaku, tidak mempunyai ma­salah dengan tandemnya.

Sebelumnya, mereka kerap ber­­seteru untuk menjadi pe­balap terbaik bagi timnya. Pun­caknya, saat GP Turki, di mana mobil Vet­tel menyeruduk mobil Web­ber yang membuat Vettel tidak melanjutkan lom­ba, sedangkan Webber masih bisa finis di posisi ketiga.

Sejak saat itu, hubungan me­reka semakin memanas, perang urat saraf antara keduanya pun ke­rap terjadi. Beruntung tim ber­lambang Banteng Merah te­tap mem­perlakukan Vettel dan Web­ber secara adil. Sampai akhir­n­ya, Vettel sukses me­ngan­tongi gelar juara dunia F1 2010 dan Webber harus puas me­nempati peringkat ketiga di kla­semen akhir pe­balap.

Mulai mencairnya hubungan me­reka setelah ada per­te­muan em­pat mata antara Vettel dan Webber pada serie terakhir di GP Abu Dhabi. Mereka ber­dua, ber­bi­cara serius me­nye­le­saikan kon­flik internal.

“Banyak yang menilai per­saing­an kami dibuat-buat dan se­­bena­rnya saya tak punya ma­sal­ah dengan Mark. Kami pu­ny­a posisi yang sama di trek, d­an ka­dang-kadang terjadi ke­sa­lahan. Itu­lah balapan dan itu me­­nunjukkan tidak ada yang di­buat-buat,” ujar Vettel di­kutip Autosport.

“Kami telah mem­bi­ca­ra­kan­nya. Beberapa hal telah bisa kita lupakan, meski di be­be­rapa hal yang lain kita masih beda pen­dapat. Jadi sekarang kami baik-baik saja,” sambung bekas pebalap Sauber ini.

Musim depan, Vettel berniat untuk mempertahankan gelar jua­­ra dunianya. Namun dia sa­dar perjuangannya dan Red Bull bakal sulit, karena per­sai­ng­an akan semakin ketat.

“Musim lalu, kerja keras ka­mi membuahkan hasil. Kami ti­dak me­miliki tim yang hebat se­­pan­jang musim, tapi, kami me­miliki tim yang memiliki men­tal juara. Tahun depan, ka­mi baru me­mu­lai kompetisi deng­an status juara. Tapi, kami tetap harus memiliki mental juara lagi.” ujar pebalap Jer­man itu.  [RM]