Berita

Piala AFF

Olahraga

Dua Hingga 4 Pemain Dirotasi

SENIN, 06 DESEMBER 2010 | 02:50 WIB

RMOL. Pelatih timnas senior Alfred Riedl berjanji akan tampil serius dan tidak memandang remeh Thai­land dalam pertandingan ter­­akhir grup A Piala AFF  di sta­dion Utama Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, Selasa (7/12).

Meskipun sudah memastikan lolos ke semifinal Piala AFF Riedl menganggap pertandingan itu tetap penting. Sekalipun ha­sil­nya tidak menentukan bagi In­donesia. Tim Merah Putih tetap me­muncaki klasemen apapun ha­silnya, karena raihan angka Indonesia tak bisa dikejar lagi.

“Memang tiket ke semifinal sudah kami dapat, tapi kami tidak akan main-main melawan Thailand di pertandingan ter­akhir,” kemarin.


“Kami mempunyai tanggung jawab besar kepada fans yang te­lah memberikan dukungan pe­nuh. Kami tidak ingin menge­ce­wakan mereka. Tentunya kami ingin memberikan permainan yang menghibur bagi suporter saat melawan Thailand,” katanya.

Kendati menyatakan tetap se­rius melawan Thailand, Riedl juga mengungkapkan, tidak ter­tutup kemungkinan dirinya me­lakukan rotasi pemain agar me­reka dalam kondisi lebih bugar di semifinal. Setidaknya ada se­kitar tiga atau empat pemain yang harus dirotasi.

Namun pelatih asal Austria ini masih enggan menyebutkan pe­main-pemain yang akan disim­pan di laga yang akan berlang­sung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, ter­sebut. “Ya, akan ada peru­bah­an dua, tiga atau empat pemain. Di depan, tengah dan belakang,” ujar Riedl usai memimpin latih­an di Lapangan C, Senayan, Ming­gu (5/12) 2010 sore.

Namun Riedl membantah ro­tasi pemain ini dilakukan ka­rena In­donesia telah lolos ke semi­final. “Target tetap ha­rus me­nang. Tapi, kita juga ha­rus me­mi­kirkan pertandingan se­lan­jut­nya (semi­final),” tambah Riedl.   [RM]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya