Berita

Olahraga

Ujicoba Rossi Belum Jelas

SABTU, 06 NOVEMBER 2010 | 09:06 WIB

RMOL. Juara dunia MotoGP tu­juh­ka­li, Valentino Rossi dibayangi ke­cemasan menjelang ujicoba deng­an tim barunya, Ducati se­usai seri penutup di GP Va­len­cia, Spanyol. Pasalnya, tim Du­cati belum mendapat surat kon­firmasi dari pihak Yamaha.

The Doctor, julukan Rossi,  di­jadwalkan bakal menjajal mo­tor pabrikan asal Italia itu pa­da hari Selasa (9/11) setelah GP Va­len­cia. Selain itu, Rossi juga di­per­bolehkan untuk mem­ba­wa kepala kru, Jeremy Burges ser­ta beberapa me­ka­nik­nya un­tuk kembali bekerja sama di Ducati.

Namun sampai saat ini, pihak Ducati hanya menerima in­for­masi bahwa Rossi telah meng­akhiri masa kontraknya. Soal rencana Rossi menjajal motor Desmosedici milik Du­cati, ternyata belum ada surat konfirmasi.


Manajer Tim Ducati, Ales­sandro Cicognani mengaku, ri­sau dengan kehadiran Rossi untuk uji coba motor. “Waktu te­rus berjalan dan belum ada ja­waban, kami merasa tes ini mung­kin tidak akan terjadi. Me­nurut saya keputusan telah dibuat, namun mereka me­nung­gu saat yang tepat,” ujarnya kepada MCN, Jumat (5/11).

“Menurut saya ini adil bah­wa setiap pebalap me­m­pu­nyai kesempatan yang sama un­tuk uji coba motor,” tam­bahnya.

Sang pebalap sendiri meng­aku tak sabar mengikuti debut uji­coba nya bersama Ducati. Di­ri­nya penasaran ingin men­ja­jal motor Desmosedici k­a­re­na dilihatnya berbeda dengan mo­tor M1 miliknya di Yamaha.

“Saya sangat ingin tahu karena sepertinya Ducati sa­ngat berbeda dibandingkan deng­­an M1. namun saya meng­­ha­rapkan motor yang kom­pe­ti­tif. Mungkin sedikit lebih ce­pat, agresif serta mem­punyai kekuatan yang bagus,”, ujar Rossi.   [RM]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya