RMOL. Tidak salah kalau tim Yamaha meÂmaÂsukÂkan nama pebalap muda Ben Spies sebagai pengganti VaÂlenÂtino Rossi. Pebalap asal Amerika Serikat itu sukses menyabet gelar Rookie MotoGP musim ini.
Gelar tersebut diraih Spies setelah merebut finis di poÂsisi kelima pada seri ke-16 GP AusÂtralia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (17/10). Spies yang meÂmimÂpin puncak klasemen ungÂgul 61 poin dari pendatang baru lainnya di MotoGP musim ini, Marco Simoncelli. Dengan meÂnyisakan dua seri, posisi Spies sudah tidak mungkin diÂkejar Simoncelli.
“Saya senang bisa menjadi RooÂkie tahun ini. Saya mengÂalahÂkan banyak rider bagus lainÂnya dan ini suatu pencapaian yang bisa saya banggakan di akhir musim. Saya mendapat haÂsil bagus dalam tiga pekan terÂakhir dan siap menghadapi dua seri terakhir,†ujar Spies seperti dikutip Eurosport.
Prestasi Spies terbilang spekÂtakuler karena merupakan satu-satunya rookie dan pebalap di tim satelit yang bisa meraih pole dan podium musim ini. Rider 26 tahun itu merebut pole dan posisi kedua di MotoGP Indianapolis. Spies juga telah berhasil mengÂungÂguli tim sekelas semi-paÂbriÂkan macam tim San Carlo Honda GreÂsini yang mendapat duÂkungan penuh dari pabrikan Honda.
Rival Spies untuk menjadi rooÂkie terbaik tahun ini adalah Simoncelli, Hector Barbera, Alvaro Bautista, Aleix Espargaro dan Hiroshi Aoyama. Semuanya kecuali Espargaro telah meÂmÂenangkan seri 125cc dan 250cc, naÂmun hanya Simoncelli, BauÂtista dan Aoyama yang pernah menjadi juara dunia.
“Musim Ben semakin memÂbaik. Bisa memenangkan gelar Rookie Terbaik tahun ini dengan menyisakan dua balapan adalah pencapaian luar biasa baginya dan kru Monster Yamaha Tech 3,†jelas manajer Tech 3 Herve Poncharal.
Musim depan, Spies akan berÂduet dengan Jorge Lorenzo di tim utama Fiat Yamaha. Spies menggantikan posisi Valentino Rossi yang hengkang ke DuÂcati.
[RM]