Berita

Komisi Pemberantasan Korupsi/ist

Pagu Sementara KPK Tahun 2011 Rp 575, 69 Miliar

SELASA, 19 OKTOBER 2010 | 15:30 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendapatkan alokasi pagu sementara tahun anggaran 2011 sebesar Rp 575, 69 miliar.

Demikian diungkapkan Sekjen KPK, Bambang Sapto Pratomosunu saat berbicara dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR, di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa (19/10).

Jumlah pagu sementara itu diperoleh dari dua sumber yakni APBN murni sebesar Rp 539, 95 miliar dan hibah luar negeri senilai Rp 35,3 miliar yang merupakan kucuran tahun 2010.


Bambang melanjutkan, berdasarkan Peraturan Presiden 56/2010 ada dua program utama yang harus dilakukan KPK pada tahun 2011 yaitu tindak pidana korupsi dan program dukungan manajemen juga pelaksanaan tugas teknis KPK yang lain  

Sementara untuk perencanaan program pemberantasan tipikor untuk 2011, KPK memiliki delapan sasaran program teknis dan 17 sasaran output di tingkat kegiatan teknis. Bambang juga mengutarakan, bahwa dengan anggaran sebesar Rp 575,69 miliar tersebut, KPK berencana mengalokasikannya menurut program yaitu program pemberantasan tipikor sebesar Rp 158, 69 miliar dan untuk program dukungan manajemen sekitar Rp 417 miliar.

"Apabila anggaran tersebut dibagi lagi menurut alokasi, untuk belanja pegawai dialokasikan sebesar Rp 251,84 miliar. Untuk belanja barang dialokasikan 161,73 miliar dan belanja modal dialokasikan sebesar 162,12 miliar," papar Bambang. [wid]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya