Tevez Tolak Panggilan Timnas

RMOL. Striker Manchester City Car­los Tevez mengakui,  pe­luangnya untuk tampil mem­pe­r­kuat Argentina sangat kecil. Karena, tekanan yang datang pa­danya dari kub sudah terlampau berat.

Dilansir dari TyC Sports, pe­main yang akrab disapa Carlitos ini mengatakan ti­dak akan tampil membela Ar­gen­tina lagi. Namun keputusan ini bukanlah 100 persen. Dia akan kem­bali mem­bela Argentina kalau ­anak dan ayahnya yang me­mintanya.

“Jika saya kembali ke timnas ma­ka semuanya akan bertambah bu­­ruk karena   tekanan akan ber­tam­bah. Alasan yang dapat mem­­buat saya kembali adalah ji­ka anak dan ayah saya yang me­min­ta­nya. Namun jika menurut kata hati, maka saya tidak akan kem­bali. Saya lelah bertanding dan ingin ketenangan. Laga ber­sama tim­nas menguras pikiran saya setiap saat,” kata Tevez.

Keputusan Tevez ini sangat  mengagetkan. Karena, se­belum Tevez mengeluarkan per­nyataan itu, pelatih timnas Ar­gentina Ser­gio Batista pernah melon­tar­kan pujian kepada Te­vez dengan me­nga­takan,   ‘Dia sudah mela­ku­kan tugas deng­an baik’’.

Namun hal ini tampaknya ti­dak terlalu berpengaruh. Te­vez se­pertinya belum bisa me­lu­pa­kan bekas pelatihnya di Ar­gen­tina dulu yaitu Diego Ma­ra­dona. Dia mengungkapkan, dirinya masih menyimpan ke­ka­guman dan rasa hormat ke­pada Ma­ra­dona.

“Dia (Maradona) tahu saya me­nyayanginya dan akan selalu meng­hormatinya. Sama halnya deng­an Maradona, dia juga me­miliki perasaan yang sama ter­ha­dap saya. Saya selalu mem­belanya dan sudah melewati ba­nyak masa sulit dengannya,” kata Tevez.   [RM]