Berita

Olahraga

’The Doctor’ Tutup Buku Lebih Awal

SELASA, 21 SEPTEMBER 2010 | 08:58 WIB

RMOL. Juara dunia MotoGP tujuh kali, Valentino Rossi berencana menyudahi balapan musim ini lebih awal.

The Doctor, julukan Rossi, akan melewati dua balapan ter­akhir yakni GP Portugal dan GP Spanyol karena harus naik meja operasi.

Pebalap Fiat Yamaha itu, mengalami cedera patah tulang ke­ring kaki kanan pada  Juni lalu. Akibatnya, pebalap asal Italia itu terpaksa absen di empat seri musim ini.


Sebelumnya, dia berencana  melakukan operasi ter­se­but setelah musim balapan 2010  selesai. Tapi, untuk mendapat kon­disi fisik yang lebih baik di musim 2011, Rossi berniat me­ma­jukan jadwal operasinya. Meski belum memberi ke­pu­tu­san pasti, dia akan memutuskan ka­pan akan menjalani operasi se­telah tiga balapan berikutnya.

“Saya pikir saya harus men­co­ba tetap membalap di tiga seri berikutnya. Sayangnya, kami juga akan membalap di Motegi, yang sangat buruk untuk kondisi bahu saya,” sahut Rossi di Auto­sport.

“Tapi setelah Australia ada Se­pang, di mana kami harus men­coba membalap, terutama karena ­saya berkendara di Sepang de­ng­an motor yang sama saat saya fit. Jadi menarik untuk me­ngetahui bagaimana efek ce­de­ranya. Sepang akan menjadi acu­an mengambil keputusan,” tambahnya.

Cedera bahu memang menjadi penghalang pembalap yang bakal pindah ke Ducati musim depan itu untuk meraih podium utama musim ini. Rossi belum sekali pun menjadi juara satu. Otomatis, kans pebalap 31 tahun tersebut untuk memper­ta­hankan gelarnya sudah tertutup.

Tak hanya masalah cedera bahu, kurang kompetitifnya motor Yamaha merupakan faktor lain yang  membuat dirinya ingin menye­le­saikan musim ini lebih awal. Saat di MotoGP Aragon, (19/9) ke­ma­rin yang dijuarai Casey Stoner, pebalap Italia ter­sebut hanya finish di urutan ke­enam, sementara rekan setimnya Jorge Lorenzo keluar sebagai juara empat.

“Saya sangat lambat. Saya mencoba untuk menyerang di lap-lap terakhir tapi tetap tak bisa lebih baik dari posisi enam,” keluh Rossi.

Untuk balapan musim ini, menyisakan lima seri yakni di Jepang, Malaysia, Australia, Portugal dan Valencia. Bagi Yamaha, kegagalan merebut podium ini adalah yang pertama dalam 47 balapan terakhir. Sejak GP Valencia 2007, Yamaha setidaknya selalu bisa mendapat juara ketiga.  [RM]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya