Berita

RESHUFFLE KABINET

SBY Tidak Punya Nyali Bikin Kabinet Ahli

KAMIS, 16 SEPTEMBER 2010 | 10:21 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Reshuffle kabinet kemungkinan besar akan terjadi tahun ini. Tapi, impian masyarakat akan kabinet ahli yang mempersempit kiprah elit partai politik kemungkinan besar pula tidak akan terwujud.

Tentu saja orang yang paling berwenang menentukan siapa-siapa saja personel kabinet adalah kepala negara sebab SBY menjadi Presiden karena dipilih oleh 60 persen rakyat melalui pemilihan langsung.

Tapi masalahnya, apakah Presiden SBY memiliki keberanian untuk melepaskan kabinetnya dari penyanderaan elit-elit partai politik yang, kalau mau jujur, tidak lagi mendapat tempat di hati rakyat.


"Idealnya, Presiden sebagai pemilik suara mayoritas dan mutlak harus berani bikin kabinet profesional," tegas pengamat politik Umar S Bakry dalam perbincangan dengan Rakyat Merdeka Online, sesaat lalu (Kamis, 16/9).

Tapi, itu hanya idealnya. Umar malah meragukan keberanian SBY mewujudkan bentuk kabinet yang diisi para ahli.

"Masalahnya, itu bukan tipe SBY. Saya ngga yakin SBY berani lepas dari partai politik," singkat Umar.

Sebelumnya, Gurubesar Ilmu Politik Universitas Indonesia, Iberamsyah, sudah lebih dulu menegaskan, bila SBY ingin mencatat sejarah perubahan baru, maka ia tidak punya pilihan lain selain mengubah wajah kabinetnya dari kabinet partai politik menjadi kabinet profesional yang diisi akademisi kampus, kalangan pers, dan tokoh-tokoh lembaga swadaya masyarakat.
 
Masih menurutnya, SBY tidak perlu khawatir berlebihan dengan nasib koalisi pemerintahan, jika dia mengambil langkah pembentukan kabinet profesional. Tanpa koalisi pun SBY sebetulnya masih dapat memegang kendali pemerintahan dengan catatan SBY mampu menghilangkan sifat peragunya.[ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya