ilustrasi
ilustrasi
RMOL. Keluarga Pendeta Luspida Simanjuntak dan Hasian Lumban Toruan-Sihombing, pimpinan jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pondok Timur Indah, Bekasi, yang menjadi korban penganiayaan dan penusukan dua hari lalu menolak bantuan biaya pengobatan Rp 20 juta dari pemerintah.
Menurut Siahaan, suami dari Pendeta Luspida, bukanlah tugas utama pemerintah untuk menanggung uang pengobatan Luspida dan Hasian.
"Jemaat tidak butuh uang itu, yang penting segera ditangkap pelakunya," ujar Siahaan kepada Rakyat Merdeka Online, Selasa (14/9).
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57
Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33
Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13
Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59
Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36
Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24
Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58
Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34
Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19
Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54