Berita

Shoya Tomizawa/ist

Olahraga

KECELAKAAN MOTOGP SAN MARINO

Shoya Meninggal Akibat Luka di Kepala, Dada dan Perut

SENIN, 06 SEPTEMBER 2010 | 14:28 WIB | LAPORAN:

RMOL Pembalap Moto2, Shoya Tomizawa meninggal setelah menderita beberapa luka fatal pada kecelakaan yang terjadi di sirkuit Missano,San Marino.

Pembalap Jepang berusia 19 tahun tersebut, bertabrakan dengan pembalap Itali Alex de Angelis dan Scott Redding dari Inggris, yang mendorongnya keluar ke jalur kerikil.

Tomizawa sempat dirawat tim medis sirkuit dan kemudian dibawa ke Rumah Sakit Riccione, di pantai Adriatik, di mana ia meninggal.

Dia telah menyelesaikan 15 lap sebelum kecelakaan terjadi, saat itu lintasan dalam keadaan kering. Kematian Tomizawa diumumkan setelah balapan selesai.

Situs MotoGP menyatakan bahwa Tomizawa mengalami luka fatal di kepala, dada dan daerah perut.

"Semua orang yang terlibat dalam MotoGP menyampaikan rasa belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga dan teman-teman Shoya ini kehilangan yang tragis, Dia punya bakat yang luar biasa, dan gaya mengendarai motornya yang menarik akan menjadi kehilangan yang sedih bagi dunia balap,” tambah situs resmi MotoGP tersebut.

De Angelis menggambarkan kecelakaan itu sebagai "insiden yang terburuk dalam karirnya."

Pembalap Italia itu menambahkan: "Saya melihat Shoya jatuh di depan saya. Saya mencoba semampu saya untuk menghindari dia." dan dia memukul sepeda motornya sebagai wujud penyesalannya.

"Saya benar-benar terpukul dengan apa yang terjadi pada Shoya. Saya dekat dengan keluarganya dan mereka semua sangat mencintainya. Di saat-saat seperti ini semuanya jadi tak penting lagi." Kata De Angelis.

De Angelis menjalani perawatan medis di trek dan tidak dibawa ke rumah sakit.

Kecelakaan sebelumnya adalah kematian Lenz Peter, pembalap berusia 13 tahun, di sebuah event pemanasan menjelang MotoGP Indianapolis pada tanggal 29 Agustus. Ia juga jatuh dan ditabrak oleh pembalap lain.

Sebelum insiden akhir pekan ini, pembalap Jepang, Daijiro Kato, adalah pembalap MotoGP terakhir yang meninggal setelah kecelakaan. Dia terjatuh dalam perlombaan pertama musim 2003 di Suzuka dan meninggal setelah dua minggu dalam keadaan koma.

Tomizawa menjalani musim keduanya di kejuaraan dunia MotoGP dan telah memenangkan Grand Prix Qatar Moto2, di awal musim ini. Dia berada di posisi ketujuh dalam klasemen sementara.

Sementara itu Redding, yang juga terlibat dalam kecelakaan, dibawa ke rumah sakit setelah kecelakaan hari Minggu namun tidak dianggap serius terluka. Perlombaan ini dimenangkan oleh Toni Elias dari Spanyol.

Moto2 adalah nama baru untuk kategori balap 250cc antara MotoGP dan 125cc. [kun]


Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya