RMOL. Skandal perselingkuhan striker Peter Crouch dengan salah seorang wanita PSK berusia 19 tahun, akhirnya dimaafkan sang kekasaih Abbey Clancy. Clancy mengaku masih mencintai striker Tottenham Hotspurs itu.
Langkah Clancy membuka pintu maaf, setelah berkonsultasi dengan ibunya, Karen. Clancy rela terbang ke Mallorca (Spanyol, red) untuk menemui sang ibu setelah mendapat kabar miring soal skandal Crouch – yang menjadi konsumsi media lokal.
“Benar-benar pertarungan hebat yang melibatkan hati dan pikirannya. Pikirannya ingin meninggalkan Crouch, tetapi tapi jauh di lubuk hatinya, ia masih ingin bersama,” kata sumber yang dekat dengan Abbey, sapaan Clancy.
Menurut sumber tersebut, Clancy memang sedang emosional sehingga emosinya tidak terkontrol dan ingin memutuskan tunangannya tersebut. Padahal, pasangan sejoli tersebut berencana akan melangsungkan pernikahan setelah Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.
Sebelum berkonsultasi dengan dengan sang ibu, Clancy sempat berkonsultasi dengan Toni Terry, yang memiliki pengalaman serupa ketika suaminya John Terry selingkuh dengan model Vanessa Perroncel.
Keputusan Abbey untuk berdamai tak lepas dari bujuk rayu yang dilancarkan Crouch. Striker jangkung berusia 29 tahun itu menghujani Abbey dengan pernyataan cinta dan permohonan maaf. Crouch bahkan siap memesan pesawat pribadi seharga 8200 pounds agar sang tunangan mau kembali ke Inggris.
“Ia memohon agar Abbey tak mengakhiri hubungan mereka dan mau kembali ke rumah. Ia masih mencintainya dan mreka bisa merajut masa depan bersama. Tapi Abbey masih terpukul dan memerlukan jeda untuk memulihkan perasaannya,” kata sumber tadi.
[RM]